PROGRESIF | Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Teather Senthir STKIP PGRI Pacitan menggelar Festival Produksi Drama, yang diikuti oleh siswa SMA/SMK/MA se-Kabupaten Pacitan yang mengangkat tema “bersatu dalam keragaman”. Gedung YABI menjadi saksi terselenggaranya acara Puncak Produksi Drama Teather (26 /05/2012).
Babak penyisihan (29/03/2012) diikuti oleh 20 kelompok teather. Dan akhirnya terpilihlah 10 naskah terbaik untuk di pentaskan. Kesepuluh naskah tersebut adalah dari Teater Door (SMA 1 Pacitan), Lentera (SMA 2 Pacitan), Gac (SMK 1 Pacitan), Wekas (SMK 2 Pacitan), Thoor (SMA 1 Tulakan), Djoang (SMK Nawangan), Al–Anwar (MA AL-Anwar Pacitan), Kloso Pandan (MAN Pacitan).
Dede Paramita selaku ketua panitia menyatakan, dengan mengambil tema bersatu dalam keragaman, diharapkan mampu menyatukan teater darti berbagai penjuru baik pedesaan maupun di perkotaan. Selain itu, ia juga berharap Teater Senthir STKIP Pacitan mampu menjadi icon perkembangan teater di Pacitan.
Final kali itu resmi di buka oleh ketua STKIP PGRI Pacitan, Dr. H. Maryono, M.M yang di dampingi oleh para Pembantu Ketua. Dalam sambutannya, Ketua STKIP memberikan apresiasi kepada para siswa yang berpartisipasi menuangkan kreatifitasnya dengan menyuguhkan karya lewat seni teater.
Pementasan terbagi menjadi dua tahap. Masing-masing tahap diisi dengan lima pementasan. Akhirnya, Teater Djoang SMK Nawangan mampu menyabet Juara I. Sementara itu, Juara II dan III secara berurutan oleh Teater Door SMA 1 Pacitan, dan Teater Wekas SMK 2 Pacitan.
Kategori naskah terbaik diperoleh SMKN 2 Pacitan dalam judul naskah Tragedi Kasih yang Hilang. Untuk kategori Penyaji Terbaik di peroleh SMK Nawangan dalam naskah Salahkah Semua Itu?. Kategori Aktor Terbaik dimenangkan oleh SMK Nawangan dengan Peran Ayah dalam naskah Salahkah Semua Itu?. Kategori Aktris Terbaik dimenangkan oleh SMAN Tulakan dalam naskah Hitam Tak Selamanya Gelap pada Peran Ibu.
